Lelah hati, raga jua
Ketika hamparan emosi itu membelengguku
Meggayut satu-satu air mataku
Ketika itu juga aku sendiri
Ketika itu juga aku dilema
Ketika itu aku juga berpaling tak mungkin
Aku hanya sepercik api
Yang terkadang ingin memeluk air,
Dan mengalir bersamanya
Tapi rasanya aku ini terlalu berkobar
Tak ada yang menjamahku
Hampir tak bisa
Hampir tak ada
Walaupun tak semua
Tuhan,
Apakah Engkau menginginkanku disosok yang tegar?
Kalau begitu Tuhan, ajari aku... Untuk memikirkanku sendiri,
Agar aku bisa lebih memikirkan orang lain...
Amin.
Semarang, 11 apr -10
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar