Sabtu, 19 November 2011

Sekelibat Rasa

Rasanya menyenangkan kembali
membuka luka, kemudian membubuhinya dengan kesejukan

Rasanya menenangkan ketika sakit bisa disyukuri
ketika satu teman akan menciptakan luka, dua atau lebih menciptakan gelak tawaku

tema yang usang,
sakit karena teman, bukan lagi hal yang patut diperbincangkan kembali...

terlalu dungu untuk menjadi sosok yang terus terluka,
walaupun terkadang sabar enggan bermuara

Rasanya aku meminang sedikit ketentraman
di atas ketidakmampuan, masih ada harapan yang belum terlarang...

Banyak yang bertanya, mengapa?
sangat menyenangkan ketika aku menemukannya sendiri tanpa
membuat peluh orang lain...

Rabu, 16 November 2011

Aku ingin mengerti, Tuhan...

Lagi-lagi Tuhan,
aku membiarkannya tergerai bak tersibak angin

Lagi-lagi Tuhan,
aku terlalu picik untuk memaknai, atau bahkan menyudahi

Lagi-lagi Tuhan,
Aku menyakiti dari sekian rasa sakit yang aku telan sendiri

Betapa aku ini Tuhan,
ataukah memang aku ini salah, atau memang belum mengerti?

Bahwa aku ini Tuhan,
satu dari sekian hawa yang tercipta dari rasa jua...